KARTU KUARTET DONGENG JAWA BARAT SEBAGAI MEDIA AWARNESS GENERASI DIGITAL NATIVE

Lutung Kasarung, Sangkuriang, Telaga Warna, dan Situ Bagendit

Abstract

Generasi digital native merupakan generasi penerus bangsa yang lahir dan tumbuh seiring dengan perkembangan teknologi. Hal ini berdampak pada karakteristik mereka sebagai generasi digital yang memiliki permasalahan pada interaksi sosial. Media sosial melalui dunia maya adalah interaksi sosial mereka. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh perhatian generasi digital native terhadap warisan budaya lisan bangsa Indonesia, dongeng. Melalui dongeng seharusnya dapat mempererat hubungan dalam sebuah keluarga, namun fungsi tersebut tidak didapatkan oleh generasi digital native. Permasalahan interaksi sosial yang dimiliki oleh generasi digital native dapat dipecahkan melalui media kartu kuartet dengan konten dongeng Jawa Barat. Melalui metode campuran dan metode eksperimental, peneliti berharap hasil penelitian dapat menjadi simpulan awal dalam memecahkan permasalahan generasi digital native bahkan menjadi awareness generasi tersebut terhadap warisan tradisi lisan bangsa Indonesia, dongeng.